Tuesday, April 28, 2009

hujan

Hujan menitis. Sudah pasti ke bumi. Dilihat pepohon seakan tersenyum dengan kehadirannya. Hujan bawa gembira. Menyucikan kekotoran, mendak debu dari berterbangan. Sinar terik mentari yang membakar sebelumnya dilupakan sementara. Hujan jadi rahmat, jadi penyelamat. Kepul-kepul yang dirindukan kembali memayungi. Kepul gelap menitiskan kehidupan. Titis-titis yang dibawa angin meniupkan kedinginan, menyelimuti kulit. Ada yang mengelak diri. Kekadang hujan yang turun dibenci. Sedang ada yang bersembunyi di sebalik awan selepas hujan. Pelangi hadiahi senyuman. Benci dengan hujan namun tersenyum melihat pelangi. Apakah sebenarnya keindahan? Dimana sebenarnya hati? Sesudah hujan turun atau sesudah hujan berhenti?

2 comments:

It may take me hours, days or even months, but I WILL reply to your comment(s). Godwilling.