akal singkat, tak dapat diikat
sependek rambut yang tak boleh disikat
akal yang panjang dipotong, kudung
akal yang panjang dipotong, kudung
jadi makanan kuasawan yang kebuluran
perlahan-lahan duduk, kaki dilipat
sudah terlambat, hati memujuk, masih sempat
yang terkebil menanti pesan
sedikit-sedikit lenyap dalam kewujudan
tangan yang berbicara takkan selamanya bisu
fikrah yang bersuara takkan selamanya kaku
ada jawapan dalam mata yang merenung
ada soalan dalam hati yang termenung
sejenak memikirkan, mencari nilai titis-titis itu
terbazir dalam keruh fikiran yang berselingkuh
mencari kepastian dalam setiap hela dan hembusan
terus-menerus waktu dikembiri terbiar berlalu
teror2~
ReplyDeletehehehe :D
ReplyDeletehuhu...bes la ko pndy mengayat...leh wat buku..kah2..
ReplyDeletehahaha kalau ade rezeki la satu hari nnt, insyaAllah :)
ReplyDelete